Wednesday, August 13, 2025

Introvert Hangover

Akhir akhir ini aku seperti mempertanyakan tentang energiku sendiri. Pekerjaan ini mengharuskan aku bertemu dengan berbagai macam orang. Terkadang aku harus memaksakan diri untuk terlihat antusias dan ramah padahal aku tidak tertarik sama sekali, dan setelah melakukan itu aku akan merasakan mual, pusing dan sangat mengantuk. Munkin ini yang dinamakan energi terkuras, dikarenakan aku harus menyesuaikan energiku dengan energi orang lain, aku tau yang aku jalani terkesan tidak tulus tapi ini adalah tuntutan pekerjaan.

Tentu tidak semuanya membuat energiku terkuras, misalkan aku mengobrol dengan teman dekat aku, atau bisa saja dengan orang-orang baru yang memiliki vibes sama denganku, walaupun ngobrol berjam-jam aku tidak merasakan lelah. berbeda dengan orang lain yang energinya tidak sama maka bahkan hanya 30 menit saja aku sudah merasa pusing, lelah dan mengantuk.

Tapi gimana caranya agar energi ini bisa pulih kembali, yang aku tau dengan tidur dan beristirahat sendiri diruangan dingin dan gelap akan mengembalikan energiku kembali, tapi itupun harus dilakukan lebih dari 1 jam dan kalau tidak maka energi itu akan kembali H+1 sesuai SLA tubuh. hehehe

Jujur, akan belum pernah konsultasi ke dokter untuk ini, akupun belum pernah melakukan tes MBTI, tapi dari beberapa jenis MBTI aku rasa aku masuk ke MBTI INFP (Introverted, Intuitive, Feeling, Perceiving) dimana tipe INFP merupakan mediator atau healer karena sifat mereka yang empatik, idealis dan senang membantu orang lain.

Aku cukup sering merasa bahagia jika bisa menjelaskan sesuatu hal kepada orang lain, entah itu terkait pekerjaan bahkan masalah percintaan, hehe. Aku sendiri juga merasa sering ditempatkan sebagai pendengar atas permasalahan orang lain karena aku jadi merasa seperti dibutuhkan walaupun sebenarnya aku bahkan tidak membantu apapun.

Semoga hari-hari berikut yang dijalani aku semakin banyak bertemu dengan orang yang energinya setara atau lebih banyak dari aku, sekian cerita hari ini. Aku tulis karena hari ini aku bertemu dengan orang-orang yang terlalu banyak menyerap energi aku walaupun hanya 45 menit dan sudah membuat energiku habis berjam-jam ini. Aku mual, pusing dan mengantuk tapi aku ada meeting online sore ini hiks. 

byeeee... see you di cerita random selanjutnya yaaa


oiaa aku mau kasih liat kalian foto-foto yang aku ambil :D










Foto-foto diatas akan selalu mengingatkan aku ternyata aku selalu merindukan yang namanya liburan, dan bahkan di minggu malam pun aku sudah merindukan weekend kembali. Jumat adalah hari yang paling membahagiakan bagiku. apakah kalian sama? :")


Monday, August 04, 2025

apakah hari ini aku harus mengeluh lagi? (Cerita Tentang Menutup Usaha Frozen Food)

yeee.. tentu saja tidak. Sangat pantang bagi seorang anak kedua untuk mengeluh.

Sebuah omongan dari antah berantah mengatakan dan terngiang-ngiang dipelupuk mata hati kehidupan ini (otak ppssssstt stop please, aku sedang ingin serius menulis :)). jadi omongannya adalah lakuin apa yang mau kamu lakuin dan kalaupun gagal itu belakangan.

Aku gagal sekarang, lebih tepatnya aku merasa gagal.

Desember 2024, aku dan temanku membuka sebuah bisnis Frozen Food. Why?. Pertama karena itu frozen, dan kedua karena itu food. ok baik sekian terimakasih. hahahahaha

Oke, awalnya kami memilih usaha itu karena merupakan kebutuhan dasar manusia yaitu makanan, dan karena kami tidak mau repot dengan sesuatu yang basi maka kami pilih produk-produk beku. Dan ternyata ini lah awal dari sebuah roller coaster kehidupan dimulai. jeng jeng jeng jeng.

Kami memulai dengan modal awal 70 juta dibagi dua. membeli 3 freezer bekas, 1 freezer baru dan 1 showcase, meja, kursi, rak dan tentu saja printilan seperti tab, printer dll. Untuk aplikasi kasir sendiri tentu saja kami memilih yang gratis Rp. 0,- dari Livin Merchant by Mandiri. Setelahnya kami memilih untuk mengisi beberapa produk seperti slice beef, saikoro, beef steak, nugget dan lainnya. kami beli beragam jenis agar customer bisa bebas memilih.

Eng ing eng, ternyata setelah 7 bulan berjalan modal kami habis, terutama untuk operasional pegawai, listrik dan iklan. kami harus menggambil langkah efisiensi sesegera munkin kalau tidak aku tidak akan bisa makan marugame udon my love secara bebas lagi, karena artinya aku harus mengalihkan sebagian gajiku untuk menutupi biaya operasional, prinsipnya jangan sampai pegawaiku tidak gajian walaupun aku haru merelakan gajiku sendiri. hiks

singkat cerita, setelah 7 bulan kami memutuskan untuk mengalihkan toko offline kami ke rumah dan menjual secara full online. Hal ini akan memangkas biaya pegawai sehingga kami bisa fokus promosi dan restock produk yang laris manis. Doakan semoga lancar yaaa :).

cerita ini juga ada di channel youtube aku yang random, link nya apa? cari aja sendiri karena si introvert ini terlalu malu >,< 

byeee.. kapan-kapan aku akan cerita lagi yaaa


IG Usaha : Meat The Beef


Introvert Hangover

Akhir akhir ini aku seperti mempertanyakan tentang energiku sendiri. Pekerjaan ini mengharuskan aku bertemu dengan berbagai macam orang. Ter...